Kamis, 26 Maret 2015

Tolikara, Wamena Papua


Belum ke Papua, kalau belum ke Wamena, sebuah ungkapan bahwa ketika kita berkunjung ke Wamena, disana kita akan melihat keragaman budaya papua yang masih asli. disana kita akan melihat honai, melihat pagar di depan rumah yang unik seperti di jaman asterik, melihat pesta bakar batu dan masyarakat disana yang kesehariannya memakai koteka.

Menuju ke Tolikara, perlu waktu yang cukup jauh dan lama. perjalanan dari jakarta kita akan menuju ke Bandara Sentani di Papua dengan waktu tempuh sekitar 7 jam, keberangkatan dari Jakarta sekitar pukul 21.30 atau jam 23.00 WIB, biasanya transit di Denpasar dan Timika atau Makassar dan Biak, biasanya pesawat baru akan tiba pada pagi hari yaitu sekitar jam 7 atau jam 8 WIT.

setelah kita sampai di Bandara Sentani Jayapura, kita akan melakukan penerbangan lagi dengan pesawat yang lebih kecil jenis Poker atau ATR ke Bandara Wamena dengan waktu tempuh perjalanan sekitar 60 menit atau kalau posisi sentani sebelah timur, kita akan terbang ke arah pegunungan tengah Papua. selama penerbangan kita akan menikmati bagaimana indahnya alam Papua dari atas.

Karena tujuannya dalah ke Karubaga - Tolikara, maka setelah sampai Wamena kita akan melanjutnya perjalanan darat lagi selama kurang lebih 5 jam perjalanan dengan kondisi jalan terjal pegunungan, namun setiap jarak yang ditempuh kita akan melewati pemandangan Papua yang sangat menarik. selama perjalanan kita akan melewati Lembah Baliem, Puncak Jaya di area pegunungan Jaya Wijaya yang tentunya dengan kondisi suhu yang sangat dingin.

dalam perjalanan ke Karubaga, traveler mengikut pesta bakar batu yang dilakukan oleh masyarakat lokal, Pesta Bakar batu adalah melakukan masak dengan cara membakar batu dan kemudian menggali lobang di dalam tanah, makanan yang akan dimasak dimasukan ke dalam tanah dan dikubur bersama Batu yang sudah dibakar, kemudian ditutup dan setelah 2 jam, makanan yang dikubur bersama batu yang dibakar dalam tanah siap untuk dihidangkan. makanan yang biasa dimasak dalam pesta bakar batu adalah, daging, ubi, sayur-sayuran.










Rabu, 25 Maret 2015

Ternate - Tidore

Ternate - Tidore adalah pulau-pulau yang berada di propinsi Maluku Utara, perjalanan dari Jakarta ke Ternate, cukup memakan waktu lama. dari Jakarta dapat menempuh perjalanan dengan menggunakan pesawat Garuda atau Lion Air selama 3 jam sampai Manado dan selanjutnya ditambah sekitar 1 jam dari Manado ke Ternate langsung dengan Garuda atau koneksi Lion Air dengan menggunakan pesawat Wings Air.

Ternate dan Tidore dapat dilihat dalam pecahan mata uang kertas Rp.1000, atau tepatnya di pulau Maitara atau sebuah pulau kecil yang diapit oleh pulua Ternate dan Tidore. keindahan alam dan kau di pulau Ternate dan Tidore sangat memukau dari mulai hamparan pegunungan Gamalama, danau Tolire dan Birunya Laut di Pantai Sulamadaha, membawa kesejukan di antara para traveler.

Selain Keindahan alamnya, traveler bisa membawa oleh-oleh batu Akik dari Ternate-Tidore atau pulau Halmahera, atau yang dikenal dengan batu akik Bacan Doko, atau Bacan Palamea.

Dalam perjalanan ke Ternate dan Tidore, traveler bisa menikmati Pisang Goreng dengan sambal pedas, Ikan bakar di sepanjang pantai dengan berbagai bumbu dari  mulai sampal richa-richa ataupun sambal mangga, dan apabila beruntung traveler bisa menikmati Durian di ternate.





Selasa, 24 Maret 2015

Danau Kelimutu (Danau Tiga Warna)

Kalau kita ingat, pada uang kertas pecahan Rp.5.000, terdapat sebuah gambar danau tiga warna atau yang kita kenal dengan nama Danau Kelimutu.
Danau Kelimutu, terletak di Pulau Flores, NTT, atau tepatnya di Kabupaten Ende - Nusa Tenggara Timur, perjalanan menuju danau Kelimutu dari Jakarta dapat ditempuh melalui Kupang ataupun melalui Denpasar. Apabila menempuh rute dari Denpasar biasanya pesawat akan menjelajah kemana alias penerbangan sapujagat, bisa transit di Sumba, Ende, Labuan Bajo atau Ruteng. kalau menempuh rute dari kupang, perjalanan bisa langsung ke Ende atau transit dulu melalui Maumere.

Ketika sudah mendarat di Ende, waktu yang terbaik untuk berkunjung ke Danau Kelimutu adalah waktu Shubuh. traveler diharapkan sudah jalan dari penginapan sekitar jam 3 dinihari, selanjutnya dari kota ende traveler akan menuju Moni selama kurang lebih 1 jam perjalanan darat. dan sekitar 30 menit sampai di gerbang masuk gunung kelimutu. selanjutnya traveler akan mendaki gunung kurang lebih satu jam untuk mencapai puncak gunung, karena Danau tersebut letaknya ada di atas kepundan danau kelimutu.

setelah sampai di puncakm traveler bisa menikmati indahnya sunrise dan kemilau danau tiga warna alias danau kelimutu. jangan lupa membawa jacket, sarung tangan dan makanan kecil, karena udara di danau kelimutu sangat dingin, apalagi waktu suhubuh sudah harus disana.



Senin, 23 Maret 2015

Pulau Komodo

Pulau Komodo, merupakan sebuah pulau yang sangat indah yang berada di Pulau Flores, Propinsi Nusa Tenggara Timur. Pulau Komodo dapat ditempuh dari Jakarta melalui (transit) di Denpasar-Bali, dengan waktu Jakarta - Bali sekitar 1,5 jam dengan menggunakan pesawat jenis Boeing atau Airbus, dan dari Denpasar untuk menuju Lokasi dapat ditempuh dengan menggunakan pesawat yang lebih kecil yakni  jenis ATR, atau Poker (wings, aviastar, sky aviation, garuda) yang dapat ditempuh  selama kurang lebih 1,5 jam sampai di Bandara Komodo Labuan bajo.

Sampai di Labuan Bajo, biasanya siang, sehingga kita mesti transit dulu di Kota Labuan Bajo, karena perjalanan menuju pulau komodo akan lebih enak apabila dimulai dari pagi hari. 

di Labuan Bajo banyak sekali travel yang melayani perjalanan wisata ke pulau Komodo, namun alangkah lebih baiknya apabila traveler melakukan reservasi jauh-jauh hari sebelum melakukan perjalanan, agar perjalanan lebih siap, nyaman dan menyenangkan.

Untuk perjalanan ke pulau komodo biasanya mulai jam 6 pagi dengan menggunakan kapal kayu, biasanya kita akan melewati pulau Rinca, pulau padar dan pulau komodo sendiri, dalam paket perjalanan wisata tersebut kita juga bisa melakukan snorkling, diving di pulau padar atau sekedar bersantai ria di pantai Pink.

dalam melakukan perjalanan ke pulau komodo, traveler diharapkan dengan kondisi yang prima, karena cuaca panas, butuh tenaga ekstra untuk tracking di pulau komodo bersama pemandu (ranger) dan yang paling penting harus waspada dan hati-hati, karena komodo yang berada di pulau tersebut berkeliaran bebas, tanpa ada pagar atau pembatas apapun.

selamat mencoba...




trippluzz

TRIPPLUZZ,

Berbagai informasi tempat-tempat menarik di berbagai pelosok nusantara, bisa dilihat dalam TRIPPLUZZ, dari mulai dimanakah itu, bagaimana menuju lokasi dan ada apa disana. namanya TRIPPLUZZ, karena memang ini merupakan sebuah perjalanan PLUZ-PLUZ, kerja PLUZZ jalan-jalan, atau jalan-jalan PLUZZ kerja ataupun murni sebuah jalan-jalan.

TRIPPLUZZ akan membawa pembaca mengenal berbagai destinasi pariwisata di seputaran nusantara, diantaranya:
  • Pulau Nusa Tenggara Timur atau kami kenal dengan istilah Flobamora (Flores, Sumba, Timor dan Atambua), dari mulai pulau komodo, Ruteng, Bajawa, Ende, Maumere, Larantuka dan Lembata; Pulau Sumba yang terkenal dengan savana dan stepa, permainan Pasola (naik kuda dengan membawa tombak, mirip seperti gladiator di Yunani); Timor kita akan bercerita tentang destinasi pariwisata di sekitaran kota dan kabupaten kupang sampai dengan atambua perbatasan dengan negara tetangga, Timor Leste. 
  • Pulau Sulawesi, TRIPPLUZZ akan banyak menggali di sekitaran Tana Toraja, dimana terkenal dengan dengan Londa, atau penguburan yang dilakukan di lorong-lorong gua, selain itu kami akan memberikan informasi di sekitaran pantai Losari - Makasar 
  • Pulau Maluku, kita akan mengunjungi tempat-tempat menarik di propinsi Maluku dan Maluku Utara atau yang biasa kita kenal dengan kepulauan Ternate dan Tidore. 
  • Pulau Papua, akan mengupas bagaimana perjalanan ke Pegunungan Jaya Wijaya, Jayapura, Sorong Raja Ampat dan menikmati senja di Kaimana 
  • Pulau Sumatera, kita akan mengupas perjalanan keliling Sumatera Barat, Sumatera Utara dan Bengkulu. selain itu berbagai destinasi lainnya di sekitaran Pulau Jawa dan Bali.